Makna Dan Keutamaan Qurban
Paket Umroh Promo Desember 2015. Idul Adha ( kurban ) merupakan salah satu hari raya besar Islam dimana jatuh dalam tgl 10 bulan Dzulhijjah sering diinget lebaran haji ataupun Idul qurban dimana hari raya idul adha yaitu mengenang peristiwa sejarah awal mula perintah berqurban ( Qurban nabi ibrahim ) melalui kisah orang-orang soleh dgn kesabaran dan ketaatan nabi Ibrahim setelah itu putranya nabi ismail pada Allah, adalah sewaktu Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail diuji oleh Allah SWT tuk mengorbankan putranya Ismail buat Allah, akan tetapi akhirnya digantikan oleh-Nya dgn seekor gibas ataupun domba.
Sejarah Ibadah Qurban
Sejarah ibadah Qurban Idul Adha Pada Zaman Nabi Ibrahim as berqurban telah dicontohkan oleh nabi ibrahim as dgn menyembelih binatang ternaknya, beliau berqurban seribu ekor kambing, tigaratus ekor sapi, setelah itu seratus ekor unta dgn kedermawanannya hingga masyarakat di sekitarnya begitu takjub selanjutnya memuji kekayaan setelah itu kedermawanan Nabi Allah tersebut. Dgn tdk menunjukkan itikad sombong Nabi Ibrahim perbah mengatakan apabila misalnya beliau dikaruniai putra ( jaman itu beliau belum punya anak ) apabila perintah Allah SWT akan di Qurbankan.” Atas izin Allah SWT, Nabi Ibrahim pun dikaruniai seorang putra bernama Isma’il. Kehadiran putra dimana diidam-idamkan oleh beliau setelah itu sungguh-sungguh dicintai setelah itu disayangi mengakibatkan beliau lupa akan ucapan yang sudah pernah dikatakan. Nabi Ibrahim pun ditegur oleh Allah dengan mimpi-mimpinya berulang kali yaitu tuk menyembelih putra tercintanya Nabi Isma’il as. Sewaktu Nabi Ibrahim menyakini mimpi ini bersumber dari Allah SWT, Ia lekas menyampaikan pada putranya Isma’il as bahwa Allah SWT sudah memerintahkannya guna menyembelih Isma’il as. Kesabaran setelah itu kesolehan nabi Isma’il juga diuji agar berbakti pada Rob-nya, Isma’il juga menurutinya. Tak sampai disitu godaan muncl dari iblis setelah itu syetan menghampiri dimulai dari istri beliau siti hajar, ismail tapi masih ngak bisa mengurungkan niat tuk berqurban pada Allah SWT. Tatkala pisau tajam dimana dipersiapkan Nabi Ibrahim as hendak menghunus leher Isma’il, Allah SWT dengan malaikat Jibril menggantikan nabi Isma’il dgn seekor gibas ataupun domba. Gibas yang disembelih setelah itu Isma’il selamat melalui proses penyembelihan ini.
Tujuan Melaksanakan Ibadah Qurban
Itulah awal mula sejarah ibadah Qurban Idul Adha yang semenjak itu umat islam yang mampu di wajibkan tuk beribadah qurban sesuai perintah Allah SWT di dalam ( surat Al-Kautsar : 2 ) “Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkurbanlah.” Rasulullah bersabda: “Siapa yang mendapati dirinya di dalam kondisi lapang, lalu dia tak berkurban, maka janganlah ia mendekati tempat sholat kami.” (HR. Ahmad dan Ibn Majah) Hadits zaid ibn Arqam, Ia berkata: “Wahai Rasulullah SAW, apakah qurban ini?”, Rasulullah menjawab: “Qurban yaitu sunahnya Bapak kalian, nabi Ibrahim as.” Mereka menjawab: “Apa keutamaan yang kami capai dgn Qurban ini?” Rasulullah menjawab: “Setiap satu helai rambutnya yaitu satu kebaikan.” Mereka menjawab: “Bagaimana dengan bulu-bulunya?” Rasulullah menjawab: “Setiap satu helai bulunya jua satu kebaikan.” (HR. Ahmad dan Ibn Majah) Hari Idul Adha merupakan rangkaian dari puncaknya ibadah Haji dimana dilaksanakan umat Muslim dgn melakukan penyembelihan hewan qurban di dalam hari-hari Tasyrik dimana diharamkan puasa bagi umat Islam. Qurban merupakan bentuk kecintaan pada Allah setelah itu wajib bagi yang mampu setelah itu belum sanggup melaksanakan ibadah haji di tanah suci mekkah. Apa yang bisa diambil hikmah setelah itu keutamaan melalui ibadah qurban, berikut yaitu hikmah makna Qurban serta Keutamaan Qurban ‘Idul Adha tuk umat islam:
1. Ibadah Qurban menjadi tolok ukur guna mengetes tingkat Ketaqwaan Allah SWT berfiman: “……..adapun orang yang beriman, maka ia akan sangat cinta kepada Allah…”QS Albaqarah (2):165. Lalu, Qurban yang makna awalnya persembahan guna mendekatkan diri pada Allah SWT tersebut merupakan upaya guna menggapai kasih sayang-Nya.
2. Ibadah Qurban menjadi ciri Umat Rosulullah SAW Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: “Siapa yang mendapati dirinya di dalam kondisi lapang, lalu ia gak berqurban, maka janganlah ia mendekati tempat shalat Ied kami.” [HR. Ahmad dan Ibnu Majah]
3. Ibadah Qurban Bagaikan Ibadah yang di Cintai Allah SWT Dari Aisyah, Rasulullah SAW bersabda: “Tidak ada amalan anak cucu Adam dalam hari raya qurban dimana lebih disukai Allah melebihi dari mengucurkan darah (menyembelih hewan qurban), senyatanya dalam hari kiamat nanti hewan-hewan ini dapat hadir lengkap dgn tanduk-tanduknya, kuku-kukunya, setelah itu bulu- bulunya. Sebetulnya darahnya bisa sampai pada Allah –sebagai qurban– di mana saja hewan ini disembelih sebelum darahnya sampai ke tanah, maka ikhlaskanlah menyembelihnya.” [HR. Ibn Majah dan Tirmidzi. Tirmidzi menyatakan: Hadits ini adalah hasan gharib]
4. BerQurban Mengembirakan Kaum Yatim setelah itu Dhuafa di Hari Raya “Hari Raya Qurban yaitu hari tuk makan, minum setelah itu dzikir kepada Allah” [HR. Muslim]
Paket Umroh Promo Murah 2015 di Jakarta
5. BerQurban Ibadah yang di Utamakan bagi Setiap Mukmin “Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkurbanlah.” [Qur’an Surat Al Kautsar : 2] Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah ra sebagaimana dalam Majmu’ Fatawa (16/531-532) ketika menafsirkan ayat kedua surat Al-Kautsar menguraikan : “Allah Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan beliau tuk mengumpulkan 2 ibadah yang agung tersebut seperti shalat setelah itu menyembelih qurban dimana menunjukkan sikap taqarrub, tawadhu’, merasa butuh pada Allah Subhanahu wa Ta’ala, husnuzhan, keyakinan yang mantap serta ketenangan hati pada Allah Subhanahu wa Ta’ala, janji, perintah, serta keutamaan-Nya.” “Katakanlah: sesungguhnya shalatku, sembelihanku (kurban), hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.” [Qur’an Surat Al An’am : 162] Beliau jua menegaskan: “Ibadah harta benda yang amat mulia adalah menyembelih qurban, sedangkan ibadah badan yang sangat utama adalah shalat…”
6. Berkurban yaitu sebagian dari syiar agama Islam “Dan bagi tiap-tiap umat telah Kami syariatkan penyembelihan (kurban), supaya mereka menyebut nama Allah terhadap binatang ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhanmu ialah Tuhan Yang Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah)” [Qur’an Surat Al Hajj : 34]
Travel Umroh Dian Cahaya
7. Mengenang ujian kesetiaan dari Allah pada Nabi Ibrahim “Hingga tatkala anak ini sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: “Hai anakku sebenarnya aku melihat di dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!” Ia menjawab: “Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar”. Tatkala keduanya sudah berserah diri setelah itu Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (nyatalah kesabaran keduanya). Serta Kami panggillah dia: “Hai Ibrahim, sebetulnya kalian sudah membenarkan mimpi tersebut sesungguhnya demikianlah Kami menyediakan balasan pada orang-orang yang berbuat baik. Senyatanya ini betul-betul suatu ujian yang nyata. Lalu Kami tebus anak tersebut dengan seekor sembelihan yang besar.” [Qur’an Surat Ash Shaffat : 102 – 107] Paket Umroh Promo Desember 2015 Demikian uraian akan Sejarah berqurban setelah itu hikmah dan makna keutamaan ibadah qur'ban idul adha sebagai ciri mukmin yang bertaqwa pada Allah Swt.
0 komentar:
Posting Komentar