Puasa Sunnah Yang Dianjurkan Oleh Rasul Shollallahu Alaihi Wasallam
Paket Umroh Ramadhan 2015. Diantara puasa sunnah yang sangat dianjurkan dari Rasulullah saw yaitu puasa sunnah hari Senin serta Kamis, kalau dihubungkan dengan durasi puasa hari senin kemudian kamis yaitu puasa yang terdapat disetiap pekan. Sekurang-kurangnya hadir 2 hadits yang menegaskan terhadap puasa hari Senin serta hari Kamis.
Pertama hadits dari Abu Hurairah ra yang meriwayatkan bahwa Nabi saw sangat sering berpuasa hari Senin kemudian Kamis, sewaktu hal ini ditanyakan kepadanya beliau menjawab “Segala amal dibentangkan pada hari Senin kemudian hari Kamis dan itulah Allah mengampuni seluruh muslim atau mukmin kecuali yang melangsungkan dosa secara terang-terangan, Allah berkata “Tundalah untuk-Nya”. (HR Ahmad dengan Sanad sahih)
Paket Umroh Bulan Mei
Kedua hadits dari Abi Qatadal al-Anshariy ra bahwa Rasululllah saw pernah ditanya terhadap puasa dalam hari hari Arafah, beliau menjawab Puasa ini menghapus dosa setahun yang lalu kemudian tahun yang akan datang. Kemudian beliau ditanya akan puasa Asyura, beliaupun menjawab puasa tersebut menghapus dosa tahun yang lalu, beliau ditanya lagi akan puasa hari senin. Selanjutnya beliau pun menjawab, dalam hari tersebut ialah hari dimana aku dilahirkan, aku dijadikan seorang utusan (Rasul) kemudian di hari tersebut jua aku menerima wahyu”. (HR Muslim).
Alasan Nabi saw berpuasa di hari senin serta hari Kamis, sebagaimana diterangkan di buku sahabat bertanya Rasululllah menjawab, tulisan Salman Nashif ad-dahduh (2004), merupakan lantaran ia dilahirkan dalam hari senin, bulan Rabi’ul Awal kemudian di hari tersebut pula Al-Qur’an turun, tepatnya di tanggal 17 Ramadhan, kelahiran kemudian turunnya Al-Qur’an termasuk peristiwa besar. Keduanya tak timbul lantaran faktor bertepatan saja, melainkan keutamaan hari senin tersebut sendiri. Selain itu seluruh amalan dipersembahkan bagi Allah swt dalam hari Senin kemudian hari Kamis.
Paket Umroh Bulan Mei 2015
Dengan mencermati 2 hadits diatas kemudian argumentasi yang cukup benar, hingga melaksanakan puasa hari senin kemudian hari Kamis ini secara kontinyu, justru mentradisikannya yang termasuk keutamaan yang sangat terpuji. Sebenarnya kita semua tahu bahwa ibadah tersebut termasuk amalan sunnah semata, yang berarti salahsatu amal ibadah yang jika dilaksanakan bisa menerima pahala kemudian bilamana ditinggalkan jadi tidak berdosa.
Jadi oleh melaksanakan amalan ibadah puasa tersebut, melahirkan nilai ketaatan kemudian keimanan pada Allah semakin bertambah. Hanya saja yang perlu diperhatikan waktu menjalankan puasa diharuskan dengan hati yang ikhlas kemudian cuma mencari ridha Allah swt semata, tidak buat tujuan lain sebagaimana hendak menerima kenaikkan pangkat, menerima sanjungan atau yang lain. Bila tujuannya sekadar pingin dipuji atau disebabkan jabatan, maka puasa yang selama ini diperbuat terasa percuma jua, bahkan mendapatkan rasa lapar kemudian dahaga semata. (HR. Nasa’I dan Ibnu Majjah)
Melalui membiasakan berpuasa hari senin kemudian hari Kamis dapat mengakibatkan seorang hamba semakin dekat pada Sang Khaliq tidak itu saja, puasa sunnah hari senin kemudian Kamis jua termasuk ikatan janji seorang muslim pada Allah swt dimana ketaatan kepada-Nya dapat terus berlangsung, tak cuma di bulan suci Ramadhan saja, sebab kehidupan secara keselurahan yaitu ibadah. Puasa sunnah sebagai sebab timbulnya kesetiaan kepada Allah swt kepada hamba-Nya dan terkabulnya doa, terhapusnya atau meringankan dosa-dosa, berlipat gandanya kebaikkan dan tingginya derajat kita nantinya.
Paket Promo Umroh Murah 2015 di Jakarta
Adapun hikmah kemudian keuntungannya berpuasa hari Senin kemudian Kamis ialah sebagai berikut : Di hari kiamat kelak, orang yang melangsungkan puasa bisa masuk surga melintasi pintu khusus, tersebut ditegaskan di hadits Nabi saw, yang berbunyi : “Dalam surga ada pintu bernama rayyan, sekedar orang-orang yang berpuasa saja yang boleh masuk melalui pintu ini selain orang yang berpuasa tdk ada yang boleh memasukinya”. (HR.Bukhari-Muslim)
Puasa dapat membentengi seseorang untuk panas api neraka, sebagaimana hadits Nabi saw, “Puasa ialah benteng yang membetengi seseorang untuk api neraka yang benar-benar membara“. (HR.Ahmad dan Baihaqi).
Puasa dapat mensucikan jiwa seseorang yang menjalankannya, hadits Nabi saw, ”segenap sesuatu ini ada zakatnya, sedangkan zakat jiwa tersebut berpuasa. Serta puasa ini separuh untuk kesabaran”.(HR.Ibnu Majjah)
Travel Umroh Dian Cahaya
Mencermati melalui beberapa hikmah kemudian keutamaan diatas, jelas bahwa seseorang yang melangsungkan puasa sebab mencari ridha Allah swt, maka pahala yang diberikan Allah kepadanya sangat berlipat ganda yang bertanda pahala yang diberikan kepada hamba-hamba-Nya yang taat berpuasa ini tak mampu diperkirakan besarnya. Paket Umroh Ramadhan 2015. Sebab puasa ini hanyalah buat Allah sendiri kemudian Allah sendiri pulalah yang akan memberikan balasannya, semoga kita dapat meneladani apa yang diperbuat kemudian diisyaratkan dengan Nabi saw biar kita dapat menggapai hikmah-hikmahnya hingga kehidupan kita akan jauh lebih bermakna. Amin
0 komentar:
Posting Komentar