Tanggung Jawab Kita Pada Orang Tua
Paket Umroh Promo Desember 2015. Tanggung jawab paling besar yg wajib dipenuhi dengan seorang hamba sesudah kewajibannya kepada Allah dan Rasul-Nya adalah berbakti kepada orangtua, sebagimana yg Allah swt perintahkan di Al Quran surat An Nisaa’ ayat 36 :
“Kemudian beribadahlah kepada Allah selanjutnya janganlah kalian mempersekutukan-Nya melalui sesuatu apa pun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat, tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil, dan hamba sahaya yang kamu miliki. Sungguh, Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membanggakan diri.”
Paket Umroh Promo Akhir Tahun
Rasulullah saw juga sudah menyebutkan besarnya keutamaan berbakti kepada orangtua. Bahkan berlimpah besar dalam jihad di jalan Allah. Keadaan terkait selayak dituturkan di Ash-Shahihain, dalam sahabat Abdullah ibnu Mas’ud z, beliau berkata:
Aku bertanya kepada Nabi saw, “Amalan apa yg amat dicintai dengan Allah?” Beliau saw menjawab, “Shalat di saatnya.” Aku berkata, “Kemudian apa?” Nabi saw menjawab, “Berbakti kepada orangtua.” Aku berkata, “Kemudian apa?” Beliau saw menjawab, “Akhirnya jihad di jalan Allah.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Kewajiban berbuat baik kepada orangtua semasa hidup mereka gaklah mengawasi kepada siapa kemudian bagaimana kondisi orangtua. Sampai Allah swt memerintahkan kepada hamba-hamba-Nya guna berbuat baik kepada orangtuanya kendatipun seandainya keduanya di kondisi kafir sekalipun. Sebagaimana di berfirman-Nya:
“Kemudian apabila keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, namun pergaulilah keduanya di dunia dengan baik.” (Luqman: 15)
Paket Umroh Promo Akhir Tahun 2015
Pada dalam ayat ini kita memahami bahwa berbuat jujur kepada orangtua gaklah gugur karena keduanya di kondisi kafir dan memerintahkan agar berbuat syirik maupun melangsungkan kekafiran, kendatipun perintah keduanya dimana berupa kemungkaran tentu gak boleh ditaati.
Berbuat bagus kepada orangtua sungguh-sungguh banyak langkahnya, diantaranya :
1. Mendoakan orang tua
Berdoa bagi keduanya sewaktu masih hidup maupun telah tiada termasuk tanda bukti bakti putra shaleh kepada kedua orang tua. Memintakan ampun kepada Allah atas semua dosanya. Mohon rahmat kemudian taufik-Nya dan minta petunjuk maupun hidayah apabila orang tuanya musyrik. Keadaan terkait seperti melalui anjuran Allah di Al quran surat Al Isra’ ayat 24 :
“Serta ucapkanlah : Wahai Rabbku,kasihilah mereka keduanya,sebagaimana mereka sudah menuntun aku sewaktu kecil”.
Sebagaimana jua di suatu riwayat yg dibawa sahabat Abi Said bin Malik bin Rabiah, bahwa muncul seorang dalam Bani Salamah menanya kepada Rasulullah saw.
Paket Umroh Murah Promo 2015 di Jakarta
Ya Rasulullah,sesudah ibu-bapakku wafat apa ada sisa kebaikan yg kupersembahkan untuk keduanya? Rasulullah menjawab : Ya ,oleh mendoakan keduanya,memohonkan ampun,menepati janji kemudian nadzar yang sempat diikrarkannya,memelihara hubungan silaturahmi kemudian memuliakan hubungan sahabat keduanya. (HR Abu Dawud,Ibnu Majah selanjutnya Ibnu Hiban)
2. Bersikap lemah lembut kemudian kasih sayang kepada keduanya
Tutur kata yang halus,lemah lembut,sifat penuh kasih sayang kemudian rendah hati di sikap adalah pencerminan dalam berbuat benar kepada kedua orang tua.
“Dan Rabbmu sudah memerintahkan agar kamu gak menyembah selain Dia lalu hendaklah kamu berbuat baik kepada ibu bapakmu dgn sebaik-baiknya. Apabila salah seorang maupun keduanya hingga berumur lanjut di pemeliharaan mu, lalu janganlah kamu sekali-kali mengatakan “ah” kemudian janganlah kamu membentak mereka kemudian ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu kepada mereka melalui penuh kesayangan”. (QS. Al Isra’ : 23)
Perkataan “ah” kepada orang tua saja gak diperbolehkan di agama islam, lebih lagi mengucapkan kosa kata yg mengandung cacian, umpatan kotor yg menusuk perasaan mereka pasti terlarang lagi.
3. Berkorban untuk kedua orang tua
Anak diharuskan meyakinkan diri kemudian harta bendanya guna diikhlaskan demi keperluan orang tuanya, sepanjang gak bertentangan oleh ketentuan Allah kemudian Rasul-NYa.
“Engkau lalu hartamu adalah milik orang tuamu, karena sebenarnya anak-anakmu adalah sebaik-baik usahamu, sebab ini makanlah dari hasil upaya anak-anakmua ini”. (HR. Abu Dawud kemudian Ibnu Majah, Hasan-Shahih)
4. Meminta keridhoan orang tua
Hakikat keridhoan Allah tergantung keridhoan orang tua kemudian kemurkaan Allah adalah kemurkaan orang tua. Lalu seharusnyalah untuk semua perihal kita ijin kepada keduanya, justru sampai berjihad fisabilillah sekalipun.
Seseorang muncu kepada Rasulullah kemudian minta ijin guna ikut berjihad, kelak beliau menanya : “Apakah kedua orang tuamu masih hidup?” Ia menjawab : Ya, masih. Beliau bersabda “Kepada mereka sajalah kalian berjihad.” (Hadist syarif)
Pada hadist lainya disebutkan :
“Kembalilah kepada kedua orang tuamu kemudian layanilah sebaik-baiknya” (Muttafaqun ‘alaih)
Travel Umroh Dian Cahaya
5. Berdiri menyambutnya ketika beliau datang
Menyambut melalui wajah ceria kemudian senyum dibibir termasuk berbakti kepada orang tua. Ummul Mukminin Aisyah meriwayatkan :
”Aku gak pernah melihat seseorang yg lebih sempurna akhlaknya melalui Rasulullah untuk ketenangan, keanggunan kemudian kecerahannya kecuali Fatimah binti Rasulullah. Bilamana ia mengunjungi Rasulullah, beliau bangkit menyongsongnya, mencium kemudian mempersilahkan sang putri duduk ditempat beliau duduk. Begitu jua apabila Nabi saw datang mengunjungi buah hatinya, Fatimah bangun menyambut beliau, mencium kemudian mempersilahkan duduk ditempat duduknya. (HR Abu Dawud dan Tirmidzi) Paket Umroh Promo Desember 2015
Demikian sedikit situasi yg boleh digolongkan untuk perbuatan berbakti kepada orang tua. Moga-moga kita dapat melaksanakannya. Amiin
0 komentar:
Posting Komentar